Selamat Datang di Blog Punya Dante

Baru Saja Mengenal Komputer

Ucup baru saja belajar mengenal dunia perkomputeran. Ada-ada aja kejadian yang dia alami.

Suatu siang Ucup menelepon toko tempat dia baru saja membeli printer barunya, "Halo, selamat siang, ini Ucup. Saya tidak bisa ngeprint nih Pak. Setiap saat saya coba klik 'print' di monitor saya malah keluar tulisan 'Can't Find Printer' (printer tidak ditemukan). Padahal printernya udah saya taruh persis di depan monitor lho, Pak!"

Pada hari yang lain Ucup ketakutan sebab dia menghilangkan sesuatu dari monitornya, dan menelepon sebuah toko komputer, "Wah ada masalah gawat nih, Pak. Temanku baru saja memasang 'Screen Saver' di monitorku. Tapi setiap saya menggerakkan mouse, 'screen savernya' hilang!"

mau kirim cerita lucu, kocak, humor? silahkan Kirim cerita ke r.sadikin [at] gmail.com



sumber http://ketawa.com

Modul VIII : Rangkaian Aritmatika (Subtractor)

Rangkaian subtractor merupakan rangkaian pengurang, ada dua jenis yaitu half subtractor yang hanya dapat digunakan untuk mengurangkan data-data bilangan biner sampai 1 bit saja dan rangkaian full subtractor yang dapat digunakan untuk mengurangkan data-data bilangan biner lebih dari 1 bit.
Rangkaian Half Subtractor

 gambar 1

gambar 1 merupakan gambar rangkaian half subtractor yang disusun mengguanakan gerbang NOT, AND, dan XOR. Angka-angka dalalm gambar tersebut menunjukan nomer kaki pada setiap IC yang digunakan. Untuk lebih jelas langsung lihat aja skema perkabelannya berikut ini:

 skema perkabelan di atas dibuat mengguanakan dengan tiga IC yaitu : IC 7486, IC 7404, dan IC 7408, yang dihubungkan menggunakan kabel jumper pada digital trainer. Adapun tabel dari rangkaian half subtractor adalah sebagai berikut:

Rangkaian Full Subtractor

 gambar 2

gambar 2 merupakan gambar rangkaian full subtractor yang disusun mengguanakan gerbang NOT, AND dan OR. Angka-angka pada gambar 2 menunjukan nomor kaki pada IC yang digunakan, untuk lebih jelas langsung lihat pada skema perkabelan berikut ini.

 skema perkabelan di atas dibuat menggunakan tiga IC yaitu: IC 7408, IC 7404 dan IC 7432, yang kaki-kakinya dihubungkan menggunakan kabel jumper pada digital trainer. Adapun tabel dari rangkaian full subtractro adalah sebagai berikut :

Modul VII : Rangkaian Aritmatika (Adder)

Rangkaian adder merupakan rangkaian penjumlah, ada dua jenis yaitu half adder yang hanya dapat digunakan untuk menjumlahkankan bilangan biner sampai 1 bit saja dan rangkaian full adder yang dapat digunakan untuk menjumlahkan bilangan lebih dari 1 bit.
Rangkaian Half Adder

gambar 1

gambar 1 merupakan gambar rangkaian half adder yang disusun menggunakan gerbang AND,OR, dan NOT. Angka-angka dalam gambar tersebut menunjukan nomer kaki pada setiap IC yang digunakan. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada Skema Perkabelan rangkaian halfadder berikut ini :

skema perkabelan di atas dibuat menggunakan tiga IC yaitu : IC 7408, IC 7404, dan IC 7432, yang dihubungkan dengan kabel2 jumper pada digital trainer.  Adapun table dari rangkaian half adder adalah sebagai berikut :

 Rangkaian Full Adder

  gambar 2

gambar 2 merupakan gambar rangkaian full adder yang disusun menggunakan gerbang AND, OR, NOT, dan NAND. Angka-angka pada gambar 2 menunjukan nomor kaki pada IC yang digunakan, untuk lebih jelas dapat langsung lihat pada skema perkabelan sebagai berikut :

Skema perkabelan di atas dibuat dengan IC 7400, IC 7432, IC 7408, IC 7404, yang dihubungkan menggunakan kabel jumper pada digital trainer. Adapun table dari rangkaian Full Adder adalah sebagai berikut :

Modul VI : Pencacah

Pencacah atau penghitung (counter) merupakan piranti yang penting fungsinya dalam suatu sistem rangkian digital. Suatu pencacah akan menghitung jumlah daur yang dilewati oleh pulsa clock pemicunya. Rangkaian ini tersusun dari beberapa buah FF JK yang terpicu pada pinggiran positif atau negatif, dengan fungsi-fungsi set dan clear-nya.

Pencacah 4 bit dususun dari 4 buah FF JK dengan keluaran dari setiap FF akan memicu FF yang ada di belakangnya (gambar 7.1). Suatu sinyal tegangan segi empat sebagai sinyal clock memicu FF A pada saat pinggiran negatif (belakang) pulsa itu tiba. Selanjutnya keluaran FF A akan memicu FF B, denagn keluaran FF Bmemicu FF C, yang pada akhirnya keluaran FF C akan memicu FF D. Dari gambar 7.1 tampak bahwa dua masukan J dan K pada masing-masing FF itu pada keadaan tinggi, sehingga keempat FF itu ada dalam keadaan "toggle", artinya keluaran tiap FF itu akan berpindah keadaan jika pinggiran negatif dari pulsa yang memicunya tiba. Output dari rangkaian pencacah 4 bit dapat disajikan dalam bentuk tabel sbb:

IC yang digunakan untuk menyusun rangkaian pencacah pada umumnya IC TTL tipe SN 7454, tipe SN 7474, IC TTL 7493 (pencacah 16) dan IC TTL 7490 (pencacah 10).

Nah berikut ini langkah2 praktikum untuk membuat sebuah rangkain pencacah menggunakan IC TTL 7490.
Alat-alat:
1. Digital Trainer Kit
2. IC TTL 7490
3. Kabel penghubung secukupnya
Skema perkabelan :

 Langkah-langkah pembuatan
1. hubungkan logic switch dengan kaki no 2,3,6 dan 7.
2. hubungkan kaki no 1 dengan kaki no 12
3. hubungkan kaki no 12 ke logic monitor A
4. hubungkan kaki no 11 ke logic monitor D
5. hubungkan kaki no 10 ke GND
6. hubungkan kaki no 9 ke logic monitor B
7. hubungkan kaki no 8 ke logic monitor C
8. hubungkan kaki no 5 ke VCC

Aplikasi Penjualan Roti Bakar...wkwkwkwk

Aplikasi ini merupakan aplikasi dengan database yang pertama aku buat. Di buat pake NetBeans dengan bahasa JAVA, dan database dibuat menggunakan mysql..nah kurang lebih seperti inilah tampilannya...

Nah bagi temen2 yang mau liat source code nya, download aja di sini
thanks to: Tuhan, Mas Eko Khanedy, dan teman2 yang telah mendukung...